Meet again

Kleo sibuk berkutat dengan ponselnya, bosan menunggu salah satu temannya, Auryan, yang sejak lima belas menit lalu izin untuk pergi ke kamar mandi, namun hingga kini ia tak kunjung kembali.

“Lama banget anjir Ryan lo lagi mandi kembang apa gimana.” keluh Kleo mulai kesal. Ia meletakkan kembali ponselnya sebab tidak ada yang menarik di sana. Kegiatan menunggunya kini berganti menjadi memperhatikan orang-orang yang sedang berlalu lalang dari balik kaca restoran yang sedang ia singgahi.

Sudah ada puluhan orang yang ia lihat melintas di depannya, namun ada satu wanita yang menarik perhatiannya. Wanita itu terlihat baru saja keluar dari sebuah tempat bertulisan Los Angeles County Museum of Art dan kini wanita itu sedang menyebrangi jalan menuju ke arahnya.

Wanita itu melintas melewatinya dari balik kaca besar pemisah antara restoran dan jalanan di luar sana. Maka dengan cepat Kleo bergegas keluar dan pergi mengejar wanita itu.

Hey, camera girl.

Sudah tidak asing dengan panggilan itu, Leona pun menghentikan langkahnya. “Leona. My name is Leona.

But I like camera girl more. That's cute and suits you the most.” jawabnya.

Okay. It's up to you.” Leona malas mendebatkan hal itu.

“Lo abis dari museum? Gue liat lo tadi abis keluar dari sana. Terus sekarang mau ke mana?”

“Iya gue abis dari LACMA. That museum is incredibile. Kalo lo suka seni, lo wajib sih ke sana. Dan sekarang gue mau nyari makan. Laper seharian muter-muter di sana.”

“Kalo gitu ayo ikut gue. Gue tau restoran enak di sekitar sini. Sekalian gue mau lihat hasil foto-foto lo dari museum itu. Cause I know for sure, your photos will be amazing too.

Kleo dengan santai meraih tangan mungil Leona dan membawa gadis itu pergi ke tempat yang ia maksud.